http://www.4shared.com/mp3/bmyYEkmJce/Pharrell_-_Happy__Despicable_M.htm

Senin, 17 Maret 2014


Cara Mudah Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah


Ilustrasi Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah


Kebersihan adalah faktor terpenting untuk menciptakan kenyamanan, baik di lingkungan rumah maupun di lingkungan sekitar. Kebersihan banyak dilombakan untuk menarik minat masyarakat agar mereka peduli kebersihan. Bahkan dunia sekolah pun selalu mengajarkan anak didiknya untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah.

Tentunya kita pernah mengenal yang namanya petugas piket kan? Adanya pembagian piket ini merupakan salah satu cara untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Petugas piket untuk anak tingkat dasar (SD) biasanya masih yang ringan-ringan, seperti menghapus papan tulis, menyiapkan spidol atau kapur tulis, dan menyapu kelas.

Pada zaman dahulu, setiap hari jumat selalu dipakai untuk kerja bakti membersihkan sekolah setelah jam mata pelajaran pertama usai. Sayangnya kegiatan seperti ini sudah tidak nampak lagi di sekolah.

Padahal jika guru dan murid mau bersama-sama untuk bekerja bakti, ada banyak manfaat yang akan diperoleh. Selain lingkungan sekolah bersih, hubungan murid dan guru juga bisa semakin akrab dengan adanya kerja sama.

Ketika kegiatan kerja bakti untuk membersihkan lingkungan sudah mulai ditinggalakan, maka harus ada penyelesaian lain agar lingkungan tetap terjaga kebersihannya.
Cara Menjaga Kebersihan Sekolah

1. Membuang Sampah pada Tempatnya

Tradisi untuk membuang sampah di tempat sampah ternyata masih minim dalam masyarakat kita. Oleh karena itu, bagi kita yang mengetahui akan pentingnya kebersihan, hendaknya memberi contoh yang baik.

Ketika di sekolah kita melihat sampah berserakan, sapulah atau ambillah sampah tersebut. Lalu, buanglah ke tempat sampah, meskipun bukan kita yang membuang sampah itu.

2. Menghapus Papan Tulis

Setelah selesai proses belajar mengajar, papan tulis segera dibersihkan. Jika papan tulis tersebut akan dipakai lagi untuk pelajaran selanjutnya, papan tulis tersebut sudah bersih.

3. Menyapu Ruang Kelas

Agar ruang kelas tetap bersih, harus di sapu setiap hari ketika pulang sekolah atau pagi-pagi sebelum jam pelajaran dimulai. Jika ruang kelas bersih, maka belajar pun akan nyaman, dan tidak terganggu oleh sampah yang berserakan.

4. Menempelkan Gambar atau Slogan Kebersihan

Kelas yang bersih memang sangat nyaman, tetapi bukan berarti bersih itu tidak boleh ada hiasan di dinding kelas. Untuk memberikan variasi, hiasilah dinding kelas dengan gambar-gambar yang indah atau slogan-slogan kebersihan yang akan memberi semangat belajar. Fungsinya agar kita tidak bosan melihat ruang kelas yang polos.

5. Membersihkan Ventilasi dan Lantai Kelas

Ventilasi dalam ruang kelas biasanya ada yang terbuat dari kaca. Kaca-kaca seperti ini juga harus dibersihkan agar tetap kelihatan bening dari luar, sedangkan untuk lantai kelas sebaiknya dipel seminggu sekali agar kelas tetap segar, bersih dan terhindar dari kuman-kuman yang tidak terlihat

6. Melaksanakan Piket Kelas

Piket kelas dilakukan agar setiap harinya ada yang membersihkan kelas secara rutin. Jika ada kawan yang tidak melakukan piket kelas, lebih baik diingatkan, ditegur dan dinasehati. Bahwa menjaga kebersihan lingkungan sekolah adalah penting. Selain untuk kebaikkan sendiri juga untuk kebaikkan bersama.

7. Melaksanakan Jumat Bersih

Jika di sekolah masih ada yang menerapkan hari jumat bersih, usahakan semua warga kelas harus terlibat. Selain kelas dan lingkungan tempat belajar kita menjadi bersih, kegiatan ini juga mempererat kekompakan antara semua warga sekolah.

8. Buatlah Tata Terbit di Sekolah

Buatlah tata tertib di sekolah dan tata terbit ini juga harus ditatai oleh semua warga sekolah. Dengan adanya tata terbit ini, maka siswa/siswi menyadari untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar termasuk di sekolah.

9. Memberikan Hadiah pada Murid yang Rajin Melakukan Piket

Pemberian hadiah pada murid yang rajin melakukan piket adalah untuk memotivasi siswa/siswi agar tetap menjaga kebersihan sekolah. Hadiah yang diberikan tidak harus mahal, sebab kita juga tidak ingin mengajarkan bahwa ketika melakukan sesuatu harus mendapat hadiah.
Tanaman Hias untuk Lingkungan Sekolah

Sekolah yang nyaman adalah sekolah yang bersih, tidak ada bau sampah yang mengganggu, dan pemandangan pun juga nyaman karena tidak melihat gunungan sampah.

Sekolah yang nyaman juga tidak cukup bersih saja, lingkungan sekolah akan lebih enak dipandang mata ketika ada tanaman hias yang digunakan sebagai sebagai lahan hijau di sekolah.

Artinya, menjaga kebersihan lingkungan sekolah tidak hanya membersihkan sampah, tetapi juga menjaga kondisi udara yang ada di sekolah dari polusi.

Jika kalian berminat untuk menanami taman sekolah dengan berbagai jenis tanaman hias, sebaiknya pilih jenis tanaman yang ada di daftar berikut ini.

1. Tanaman Sansevieria

Tanaman ini sering terlihat di kantor-kantor, perumahan atau wilayah lain. Selain mudah tumbuh, manfaatnya pun juga banyak. Tanaman Sansevieria mampu menyerap 107 jenis polutan dan mengurangi zat beracun, seperti CO2, benzen, xilen, formaldehid dan lain-lain.

Tanaman ini juga bisa menjadi senyawa organik, gula dan asam amino karena mengadung preghane glycoside untuk setiap daunnya. Sekolah adalah salah satu lingkungan yang harus bersih dan sehat, maka dari itu tanaman ini sangat cocok untuk ditanam di taman sekolah atau spot-spot yang perlu tanaman hias.

Bahkan fakta baru mengemukakan, bahwa satu tanaman sansevieria trifasciata lorentii dewasa yang berdaun 4-5 helai mampu menyegarkan kembali udara dalam ruang seluas 20 meter persegi.

Sangat cocok untuk ruang-ruang di sekolah yang selalu butuh penyegaran tiap saat. Manfaat lain dari tanaman ini, jika daunnya dipotong-potong, lalu dimasukkan ke dalam kulkas ternyata mampu menghilangkan bau tak sedap.

Potongan daun sansevieria yang disebarkan dalam lingkungan industri, khususnya ruang produksi akan membantu mereduksi senyawa beracun yang terhirup oleh para pekerja.

Selain itu juga bisa mereduksi gelombang elektromagnetik yang ditimbulkan olek komputer dan televisi. Maka dari itu disarankan,  jika tanaman ini di letakkan di dekat televisi atau komputer.

2. Tanaman Sri Rejeki

Bentuk tanaman ini tergolong tidak besar sehingga bisa di letakkan di sudut sekolah mana saja, bahkan mungkin di dalam ruang kelas. Manfaat tanaman ini untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah dari udara yang tercemar.

Tanaman Sri Rejeki masih satu keluarga dengan aracae diffenbia. Penelitian terhadap tanaman ini pernah dilakukan oleh Fakultas MIPA, Universitas Brawijaya Malang. Mereka menemukan fakta bahwa pada ruangan dengan volume 100 meter kubik dapat ditempatkan daun sansevieria dewasa sebanyak 5 helai dan daun sri rejeki sebanyak 14 helai daun.

Kombinasi antara keduanya dapat menjadi alternatif untuk menggantikan fungsi AC sebagai penetralisir polusi udara dalam ruangan, terutama yang disebabkan oleh asap rokok dan mikroorganisme.

Selain kedua jenis tanaman hias tersebut, masih banyak lagi tanaman yang bisa dimanfaatkan untuk lingkungan sekolah. Jenis tanaman yang mampu mereduksi polutan, di antaranya adalah palem kuning, spathiphyllum, hanjuang, philodendron, gerbera, lili paris, maranta, sirih belanda, walisongo, kuping gajah, pandan bali dan puring.

Tanaman-tanaman tersebut juga perlu dirawat. Rawatlah pori-pori daun pada setiap tanaman. Pori-pori daun pada tanaman merupakan bagian yang bertugas menyerat zat-zat beracun.

Oleh karena itu, perlu dibersihkan berapa hari sekali, karena tiap hari pasti tertutup oleh debu. Apalagi jika tanaman diletakkan dalam ruang yang tidak terkena air hujan. Jadi, tidak ada air yang membersihkan debu-debu tersebut secara otomatis.

Sebaiknya lap permukaan daun secara berkala dengan kapas air agar pori-pori daun terbebas dari selimut debu. Jangan lupa mengeluarkan tanaman ke luar ruangan agar bisa mendapatkan sinar matahari secara alami yang cukup.

Setiap 2 atau 3 hari sekali jemur tanaman tersebut di halaman, dan lebih baik jika mempunyai tananam hias yang sama sehingga bisa bergantian untuk di letakkan dalam ruangan.


Semoga artikel tentang cara untuk menjaga kebersihan sekolah ini bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar